Cara Mencuci Sayuran yang Benar agar Aman Dikonsumsi

Europe-DNA – Saat sedang memasak atau menyiapkan salad, mungkin Anda sering mengambil sayuran hijau dari kulkas lalu membilasnya sebentar di bawah air mengalir.

Namun, tahukah Anda bahwa kebiasaan ini belum cukup untuk menghilangkan kotoran, bakteri, bahkan residu pestisida yang menempel?

Menurut ahli gizi Nichole Dandrea-Russert, MS, RDN, sayuran hijau seperti bayam, kangkung, romaine, dan kol bisa terkontaminasi pada berbagai tahap, mulai dari masa tanam, panen, hingga distribusi.

Baca juga: Jangan Dibuang! 5 Sisa Sayur dari Dapur Ini Bisa Tumbuh Lagi Hanya dengan Air

Kontaminasi bisa datang dari tanah, hewan, pekerja yang kurang higienis, atau peralatan yang tidak bersih.

Cara mencuci sayuran

Berikut panduan lengkap mencuci sayuran hijau dengan benar:

1. Cuci tangan terlebih dahulu

Sebelum mencuci sayur, pastikan tangan Anda sudah bersih agar tidak memindahkan kuman dari tangan ke sayuran.

Baca juga: Cara Simpan Buah dan Sayur Segar yang Benar, Hindari Kontaminasi Bakteri

2. Sortir dan buang daun yang rusak

Periksa dan pisahkan daun yang layu, berlendir, berubah warna, atau sobek. Daun-daun ini cenderung lebih cepat membusuk dan dapat menyebarkan bakteri ke daun lain.

3. Bilas dengan air mengalir

Menurut Consumer Reports, bilas daun di bawah air dingin yang mengalir selama 15–20 detik. Anda juga bisa merendamnya beberapa menit dalam baskom berisi air dingin untuk meluruhkan kotoran lebih efektif.

Catatan penting: Jangan menggunakan sabun atau cairan pembersih khusus. Sayuran berpori dapat menyerap bahan kimia tersebut, yang justru berbahaya bagi kesehatan.

4. Keringkan dengan benar

Setelah dicuci, keringkan daun menggunakan tisu dapur bersih atau salad spinner. Sayuran yang kering lebih awet disimpan dan memudahkan bumbu atau saus menempel saat dihidangkan.

5. Kapan waktu terbaik mencuci sayuran hijau?

Sebaiknya sayuran dicuci tepat sebelum dikonsumsi atau diolah, bukan saat baru dibeli. Hal ini untuk mencegah penyebaran bakteri dari permukaan ke bagian dalam daun saat dipotong sebelum dibersihkan.

Baca juga: Cara Membersihkan Sayur dari Pestisida, Jangan Rendam dalam Larutan

Untuk sayuran seperti romaine atau selada kepala, pisahkan daunnya satu per satu dan cuci secara individu agar semua bagian benar-benar bersih.

6. Ingin hasil lebih bersih? Gunakan baking soda

Jika ingin mengurangi residu pestisida lebih maksimal, rendam daun dalam air yang dicampur satu sendok teh baking soda selama 12–15 menit, lalu bilas dan keringkan.

Penelitian menunjukkan metode ini lebih efektif daripada air biasa atau larutan pemutih dalam menghilangkan pestisida (meski penelitian ini dilakukan pada apel, bukan daun).

7. Bagaimana dengan sayur yang sudah dicuci dan dikemas?

Sayuran dengan label “pre-washed” atau “siap konsumsi” tidak perlu dicuci lagi. Justru mencucinya ulang bisa menambah risiko kontaminasi silang dari alat dapur atau tangan yang tidak steril.

Namun, pastikan Anda tetap memeriksa kondisi fisiknya. Buang jika ada daun yang berlendir, busuk, atau berbau.

Baca juga: Resep Sayur Bayam Oyong, Ide Menu Makan Siang

8. Sayuran organik dan dari kebun sendiri tetap harus dicuci

Meskipun bebas pestisida sintetis, sayuran organik tetap rentan terhadap kotoran dan penggunaan pestisida alami.

Begitu juga dengan sayuran dari kebun sendiri. jangan abaikan proses pencucian karena tanah dan mikroorganisme tetap bisa menempel.